Nasional, Tuban - Pemerintah Kabupaten Tuban, Jawa Timur, mengumumkan 15 nama-nama nelayan yang hilang. Mereka adalah nelayan di Kapal Motor Mulya Sejati yang ditabrak Kapal berbendera Thailand, MV Thaison IV, Sabtu dini hari, 19 November 2016.
Mereka adalah Anto, Jarto, Wanidi, Rasiti dan Warno yang berasal dari Kabupaten Pekalongan. Kemudian Cahyono, Purnomo, keduanya berasal dari Ngerang. Joko Purnomo dari Pasucen, Trangil, Pati. Nur Slamet dari Margotuwu, Sunardi dari Telogomojo, serta Karjani dari Rembang dan Bayu dari Kabupaten Kudus.
Dalam daftar pencarian juga ada tiga orang berasal dari Kudus dan dua dari Gembong, tetapi identitasnya tidak ada. Daftar nama ini, terdata di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban, terhitung Ahad pagi, 20 November 2016.
Pencarian kembali dilakukan oleh tim gabungan dari pelbagai instansi, mulai pukul 06.00 pagi ini. Tim itu adalah Badan SAR Nasional (Basarnas) BPBD Tuban, serta dari Direktorat Polisi Air Kepolisian Daerah Jawa Timur dan dibantu nelayan lokal.
Sedikitnya ada 12 penyelam ikut terjun mencari 15 nelayan dari sejumlah kabupaten di Jawa Tengah yang masih hilang itu. “Ya, sudah dimulai pagi, setelah semalam pencarian dihentikan,” ujar Kepala BPND Tuban, Joko Ludiono di Tuban, Ahad, 20 November 2016.
Areal pencarian pada radius antara 5 hingga 10 mil di sekitar perairan Desa Remen dan Desa Tasikmadu Kecamatan Jenu, Tuban bagian barat daya. Pencarian juga dilakukan di pesisir ke barat, di antaranya di pesisir utara di Kecamatan Tambakbojo, Bancar, Tuban. Pencarian dimungkinkan hingga ke Kabupaten Rembang, seperti di Kecamatan Sarang.
Sementara itu 12 korban yang selamat masih dirawat di Pusat Kesehatan Masyarakat di Kecamatan Paciran, Lamongan. Mereka itu, Wibowo, 39 tahun; Dwi Ina Fahrudin, 29 tahun; Aditya Purnomo, 20 tahun; Suwityo, 47 tahun; Ali Imron, 24 tahun dari Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Totok Prasetyo, 20 tahun; Mamat Fauzi, 20 tahun; dan Eko Prasetyo, 23 tahun, dari Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Sedangkan dua orang lainnya, yaitu Sunarko 36 tahun asal Kabupaten Rembang dan Sofikun, 36 tahun, asal Kabupaten Demak, Jawa Tengah
Sedangkan khusus dua nelayan, atas nama Ahmad Syahroni,28 tahun; dan Sulkan,45 tahun, keduanya dari Pati, Jawa Tengah, terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Dr Soegiri, Lamongan.
Tabrakan Kapal Motor Mulya Sejati dengan kapal berbendara Thailand, MV Thaison IV, terjadi pada Sabtu dinihari, 19 November 2016. Peristiwa itu diketahui berdasarkan laporan petugas Satuan Pengaman di TPPI Tuban, pada Sabtu pagi. ”Korban hilang dalam pencarian,” ujar Juru Bicara Kepolisian Resort Tuban, Ajun Komisaris Polisi Elis Suendayati pada Tempo, Ahad, 20 November 2016.
Sebelum kecelakaan, Kapal MV Thaison IV dengan 22 orang awak berlayar menuju Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya. Posisinya sekitar 8 mil di sebelah utara pelabuhan TPPI. Sedangkan Kapal Mulya Sejati dengan 27 orang nelayan sedang lego jangkar, dan umumnya mereka sedang tertidur.
SUJATMIKO
0 Response to "Tabrakan Kapal di Tuban, Ini Nama 15 Nelayan yang Hilang"
Post a Comment